Al-Qur'an dan ASI (Air Susu Ibu)
http://swaramuslim.net/islam/more.php?id=5017_0_4_0_M
Katagori : Mukjizat Al Quran & Iptek
Oleh : Redaksi 08 Nov 2005 - 5:15 am
"Dan
barangsiapa berpaling dari peringatan-Ku, maka sesungguhnya baginya
penghidupan yang sempit, dan Kami akan menghimpunkannya pada hari
kiamat dalam keadaan buta..." (QS. Thaahaa, 20:124)
Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang
ibu-bapanya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang
bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah
kepadaKu dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah
kembalimu. (QS. Luqman, 31:14)
Air susu ibu (ASI) adalah sebuah cairan tanpa tanding ciptaan
Allah untuk memenuhi kebutuhan gizi bayi dan melindunginya dalam
melawan kemungkinan serangan penyakit. Keseimbangan zat-zat gizi dalam
air susu ibu berada pada tingkat terbaik dan air susunya memiliki
bentuk paling baik bagi tubuh bayi yang masih muda. Pada saat yang
sama, ASI juga sangat kaya akan sari-sari makanan yang mempercepat
pertumbuhan sel-sel otak dan perkembangan sistem saraf.1
Makanan-makanan tiruan untuk bayi yang diramu menggunakan tekhnologi
masa kini tidak mampu menandingi keunggulan makanan ajaib ini.
Daftar manfaat ASI bagi bayi selalu bertambah setiap hari. Penelitian
menunjukkan, bayi yang diberi ASI secara khusus terlindung dari
serangan penyakit sistem pernapasan dan pencernaan. Hal itu disebabkan
zat-zat kekebalan tubuh di dalam ASI memberikan perlindungan langsung
melawan serangan penyakit. Sifat lain dari ASI yang juga memberikan
perlindungan terhadap penyakit adalah penyediaan lingkungan yang ramah
bagi bakteri ”menguntungkan” yang disebut ”flora normal”. Keberadaan
bakteri ini menghambat perkembangan bakteri, virus dan parasit
berbahaya. Tambahan lagi, telah dibuktikan pula bahwa terdapat
unsur-unsur di dalam ASI yang dapat membentuk sistem kekebalan melawan
penyakit-penyakit menular dan membantunya agar bekerja dengan benar. 2
Karena telah diramu secara istimewa, ASI merupakan makanan yang paling
mudah dicerna bayi. Meskipun sangat kaya akan zat gizi, ASI sangat
mudah dicerna sistem pencernaan bayi yang masih rentan. Karena itulah
bayi mengeluarkan lebih sedikit energi dalam mencerna ASI, sehingga ia
dapat menggunakan energi selebihnya untuk kegiatan tubuh lainnya,
pertumbuhan dan perkembahan organ.
Air susu ibu yang memiliki bayi prematur mengandung lebih banyak zat
lemak, protein, natrium, klorida, dan besi untuk memenuhi kebutuhan
bayi. Bahkan telah dibuktikan bahwa fungsi mata bayi berkembang lebih
baik pada bayi-bayi prematur yang diberi ASI dan mereka memperlihatkan
kecakapan yang lebih baik dalam tes kecerdasan. Selain itu, mereka juga
mempunyai banyak sekali kelebihan lainnya.
Salah satu hal yang menyebabkan ASI sangat dibutuhkan bagi perkembangan
bayi yang baru lahir adalah kandungan minyak omega-3 asam linoleat
alfa. Selain sebagai zat penting bagi otak dan retina manusia, minyak
tersebut juga sangat penting bagi bayi yang baru lahir. Omega-3 secara
khusus sangat penting selama masa kehamilan dan pada tahap-tahap awal
usia bayi yang dengannya otak dan sarafnya berkembang secara nomal.
Para ilmuwan secara khusus menekankan pentingnya ASI sebagai penyedia
alami dan sempurna dari omega-3. 3
Selanjutnya, penelitian yang dilakukan para ilmuwan Universitas Bristol
mengungkap bahwa di antara manfaat ASI jangka panjang adalah dampak
baiknya terhadap tekanan darah, yang dengannya tingkat bahaya serangan
jantung dapat dikurangi. Kelompok peneliti tersebut menyimpulkan bahwa
perlindungan yang diberikan ASI disebabkan oleh kandungan zat gizinya.
Menurut hasil penelitian itu, yang diterbitkan dalam jurnal kedokteran
Circulation, bayi yang diberi ASI berkemungkinan lebih kecil mengidap
penyakit jantung. Telah diungkap bahwa keberadaan asam-asam lemak tak
jenuh berantai panjang (yang mencegah pengerasan pembuluh arteri),
serta fakta bahwa bayi yang diberi ASI menelan sedikit natrium (yang
berkaitan erat dengan tekanan darah) yang dengannya tidak mengalami
penambahan berat badan berlebihan, merupakan beberapa di antara manfaat
ASI bagi jantung. 4
Selain itu, kelompok penelitian yang dipimpin Dr. Lisa Martin, dari
Pusat Kedokteran Rumah Sakit Anak Cincinnati di Amerika Serikat,
menemukan kandungan tinggi hormon protein yang dikenal sebagai
adiponectin di dalam ASI.5 Kadar Adiponectin yang tinggi di dalam darah
berhubungan dengan rendahnya resiko serangan jantung. Kadar adiponectin
yang rendah dijumpai pada orang yang kegemukan dan yang memiliki resiko
besar terkena serangan jantung. Oleh karena itu telah diketahui bahwa
resiko terjadinya kelebihan berat badan pada bayi yang diberi ASI
berkurang dengan adanya hormon ini. Lebih dari itu, mereka juga
menemukan keberadaan hormon lain yang disebut leptin di dalam ASI yang
memiliki peran utama dalam metabolisme lemak. Leptin dipercayai sebagai
molekul penyampai pesan kepada otak bahwa terdapat lemak pada tubuh.
Jadi, menurut pernyataan Dr. Martin, hormon-hormon yang didapatkan
semasa bayi melalui ASI mengurangi resiko penyakit-penyakit seperti
kelebihan berat badan, diabetes jenis 2 dan kekebalan terhadap insulin,
dan penyakit pada pembuluh nadi utama jantung.6
Fakta tentang "Makanan Paling Segar" [ASI]
Full hygiene may not be established in water or foodstuffs other than mother’s milk.
Fakta tentang ASI tidak berhenti hanya sampai di sini. Peran penting
yang dimainkannya terhadap kesehatan bayi berubah seiring dengan
tahapan-tahapan yang dilalui bayi dan jenis zat-zat makanan yang
dibutuhkan pada tahapan tertentu. Kandungan ASI berubah guna memenuhi
kebutuhan yang sangat khusus ini. ASI, yang selalu siap setiap saat dan
selalu berada pada suhu yang paling sesuai, memainkan peran utama dalam
perkembangan otak karena gula dan lemak yang dikandungnya. Di samping
itu, unsur-unsur seperti kalsium yang dimilikinya berperan besar dalam
perkembangan tulang-tulang bayi.
Meskipun disebut sebagai susu, cairan ajaib ini sebenarnya sebagian
besarnya tersusun atas air. Ini adalah ciri terpenting, sebab selain
makanan, bayi juga membutuhkan cairan dalam bentuk air. Keadaan yang
benar-benar bersih dan sehat mungkin tidak bisa dimunculkan pada air
atau bahan makanan, selain pada ASI. Namun ASI – sedikitnya 90% adalah
air – , memenuhi kebutuhan bayi akan air dalam cara yang paling bersih
dan sehat.
ASI dan Kecerdasan
Penelitian ilmiah menunjukkan bahwa perkembangan kemampuan otak pada
bayi yang diberi ASI lebih baik daripada bayi lain. Penelitian
pembandingan terhadap bayi yang diberi ASI dengan bayi yang diberi susu
buatan pabrik oleh James W. Anderson – seorang ahli dari Universitas
Kentucky – membuktikan bahwa IQ [tingkat kecerdasan] bayi yang diberi
ASI lebih tinggi 5 angka daripada bayi lainnya. Berdasarkan hasil
penelitian ini ditetapkan bahwa ASI yang diberikan hingga 6 bulan
bermanfaat bagi kecerdasan bayi, dan anak yang disusui kurang dari 8
minggu tidak memberikan manfaat pada IQ.7
Apakah ASI Dapat Memerangi Kanker?
Berdasarkan hasil seluruh penelitian yang telah dilakukan, terbukti
bahwa ASI, yang dibahas dalam ratusan tulisan yang telah terbit,
melindungi bayi terhadap kanker. Hal ini telah diketahui, walaupun
secara fakta mekanismenya belum sepenuhnya dipahami. Ketika sebuah
protein ASI membunuh sel-sel tumor yang telah ditumbuhkan di dalam
laboratorium tanpa merusak sel yang sehat mana pun, para peneliti
menyatakan bahwa sebuah potensi besar telah muncul. Catharina Svanborg,
Profesor imunologi klinis di Universitas Lund, Swedia, memimpin
kelompok penelitian yang menemukan rahasia mengagumkan ASI ini.8
Kelompok yang berpusat di Universitas Lund ini menjelaskan kemampuan
ASI dalam memberikan perlindungan melawan beragam jenis kanker sebagai
penemuan yang ajaib.
Awalnya, para peneliti memberi perlakuan pada sel-sel selaput lendir
usus yang diambil dari bayi yang baru lahir dengan ASI. Mereka
mengamati bahwa gangguan yang disebabkan oleh bakteri Pneumococcus dan
dikenal sebagai pneumonia berhasil dengan mudah dihentikan oleh ASI.
Terlebih lagi, bayi yang diberi ASI mengalami jauh lebih sedikit
gangguan pendengaran dibandingkan bayi yang diberi susu formula, dan
menderita jauh lebih sedikit infeksi saluran pernapasan. Pasca
serangkaian penelitian, diperlihatkan bahwa ASI juga memberikan
perlindungan melawan kanker. Setelah menunjukkan bahwa penyakit kanker
getah bening yang teramati pada masa kanak-kanak ternyata sembilan kali
lebih sering menjangkiti anak-anak yang diberi susu formula, mereka
menyadari bahwa hasil yang sama berlaku pula untuk jenis-jenis kanker
lainnya. Menurut hasil penelitian tersebut, ASI secara tepat menemukan
keberadaan sel-sel kanker dan kemudian membunuhnya. Adalah zat yang
disebut alpha-lac (alphalactalbumin), yang terdapat dalam jumlah besar
di dalam ASI, yang mengenali keberadaan se-sel kanker dan membunuhnya.
Alpha-lac dihasilkan oleh sebuah protein yang membantu pembuatan gula
laktosa di dalam susu.9
Berkah Tanpa Tara Ini Adalah Karunia Allah
Ciri menakjubkan lain dari ASI adalah fakta bahwa ASI sangat bermanfaat
bagi bayi apabila disusui selama dua tahun. 10 Pengetahuan penting ini,
hanya baru ditemukan oleh ilmu pengetahuan, telah diwahyukan Allah
empat belas abad silam di dalam ayat-Nya: ”Para ibu hendaklah
menyusukan anak-anaknya selama dua tahun penuh, yaitu bagi yang ingin
menyempurnakan penyusuan..." (QS, Al Baqarah, 2:233)
Sang ibu bukanlah yang memutuskan untuk membuat ASI, sumber zat makanan
terbaik bagi bayi yang lemah yang memerlukan makanan di dalam tubuhnya.
Sang ibu bukan pula yang menentukan beragam kadar gizi yang dikandung
ASI. Allah Yang Mahakuasa-lah, Yang mengetahui kebutuhan setiap makhluk
hidup dan memperlihatkan kasih sayang kepadanya, Yang menciptakan ASI
untuk bayi di dalam tubuh sang ibu. Sumber http://www.harunyahya.com
Footnote:
1- “High-Risk Newborn—The Benefits of Mother’s Own Milk,” University of Utah Health Sciences Center, www.uuhsc.utah.edu/healthinfo/pediatric/Hrnewborn/bhrnb.htm
2- Ibid.
3- C. Billeaud, et al., European Journal of Clinical Nutrition, 1997, vol. 51, 520-526.
4- "Breast milk 'does cut heart risk'," 1 March 2004, http://news.bbc.co.uk/2/hi/health/3523143.stm
5- "Breast milk helps reduce obesity," 2 May 2004, http://news.bbc.co.uk/2/hi/health/3673149.stm
6- Ibid.
7- Tim Whitmire, “IQ Gain from Breastfeeding,” http://abcnews.go.com/sections/living/DailyNews/breastfeeding990923.html
8- “Breakthrough in Cancer Research,” www.mediconvalley.com/news/Article.asp?NewsID=635
9- Peter Radetsky, "Human Breast Milk Kills Cancer Cells," Discover 20, No. 06, June 1999.
10- Rex D. Russell, “Design in Infant Nutrition,” www.icr.org/pubs/imp/imp-259.htm
"sahabat...kadang Allah hilangkan sekejap matahari,kemudian didatangkan pula guruh & kilat.Puas kita mencari dimanakah matahari..rupanya Allah ingin hadiahkan kita PELANGI. Sabar & Tabah menyikapi cobaan.."
Wednesday, May 20, 2009
Al-Qur'an dan ASI (Air Susu Ibu)--biar lebih semangat berjuang menyusui anak
Label:
kumpulan artikel
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment