By Republika Newsroom
Rabu, 20 Mei 2009 pukul 15:47:00
WASPADA: Hati-hati dengan iklan minuman penyegar yang mengklaim dapat
mengganti cairan saat diare. Minuman semacam itu tidak sesuai.
YOGYAKARTA - Masyarakat harus hati-hati dengan iklan yang mengatakan
bahwa cairan penyegar yang bisa mengatasi kekurangan cairan. Cairan
penyegar seperti Pocari Swet hanya untuk orang-orang yang kekurangan
cairan karena olahraga, bukan diare.
''Jangan gunakan cairan penyegar untuk mengatasi diare, karena cairan
tersebut bukan dirancang untuk diare. Komposisi cairan penyegar berbeda
dengan oralit,''kata Ketua Spesialis Anak RSUP Dr Sardjito/FK UGM dr
M.Juffrie, PhD, SpA(K) pada wartawan, di RSUP Dr Sardjito Yogyakarta,
dalam jumpa pers menjelang Asian Conference on Diarrhoeal Diseases and
Nutrition (ASCODD) XII.
Apabila penderita diare mengonsumsi banyak cairan penyegar justru bisa
berakibat hiperkalemia, karena cairan penyegar itu kaliumnya tinggi.
Sedangkan pada diare perlu kadar natrium dan kalium tertentu. Sehingga
minuman penyegar tidak bisa untuk diare. Bahkan justru bisa menyebabkan
diarenya tidak sembuh. Karena itu Juffrie menghimbau kepada masyarakat
jangan sampai terjebak dengan iklan-iklan yang menyesatkan.
Ia mengatakan seringkali iklan tentang cairan penyegar bisa mengatasi
diare itu tidak secara terbuka melainkan door to door. ''Bahkan
teman-teman sejawat pun belum memahami. Sehingga pasien yang menderita
diare diberi pocari swet. Secara ilmiah dirancang minuman penyegar itu
bukan untuk kekurangan cairan karena diare,''kata dia.
Di bagian lain Juffrie mengungkapkan makanan lokal justru sangat besar
perannya untuk penyembuhan diare. Makanan lokal tersebut misalnya tempe,
gathot (makanan yang terbuat dari singkong yang dikeringkan) karena
mengandung probiotik yang sangat berguna untuk saluran cerna. Gathot ini
ditemukan oleh ahli dari Teknologi Pertanian yang bisa mengekstrak
bakteri yang baik dalam saluran cerna (lactobaccilus).
''Gathot yang diuji di laboratorium lebih baik daripada yang ada di
pasaran. Hal ini akan dikembangkan oleh UGM (dari Fakultas Teknologi
Pertanian dan Fakultas Kedokteran),'' tutur Ketua Panitia ASCODD XII
ini. nri/kpo
http://republika.co.id/berita/51525/Iklan_Cairan_Penyegar_dapat_Atasi_Diare_Menyesatkan_Masyarakat
_
Sunday, May 24, 2009
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment